BERITA TERHANGAT DARI LINTAS BANGSA PAPUA BARAT ; ;

Rabu, Desember 24, 2008

Kandidat Calon Bupati Nabire Akan Gugat KPU


Nabire, Adanya informasi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat tentang penundaan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Nabire dan baru akan digelar 2010 mendatang, mendapat aksi protes dari para kandidat calon Bupati Nabire.

Salah seorang kandidat calon Bupati Nabire, Daniel Butu, BA tidak sependapat jika Pilkada Nabire ditunda dan baru digelar 2010. Sebab, sesuai aturan yang ada, penundaan itu dilakukan apabila daerah itu dalam kondisi bencana alam atau adanya gejolak.
"Nabire saat ini aman-aman saja, tidk ada bencana ataupun gejolak, tapi kenapa Pilkada ditunda,"katanya penuh bertanya.

Nabire, Adanya informasi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat tentang penundaan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Nabire dan baru akan digelar 2010 mendatang, mendapat aksi protes dari para kandidat calon Bupati Nabire.

Salah seorang kandidat calon Bupati Nabire, Daniel Butu, BA tidak sependapat jika Pilkada Nabire ditunda dan baru digelar 2010. Sebab, sesuai aturan yang ada, penundaan itu dilakukan apabila daerah itu dalam kondisi bencana alam atau adanya gejolak.
"Nabire saat ini aman-aman saja, tidk ada bencana ataupun gejolak, tapi kenapa Pilkada ditunda,"katanya penuh bertanya.

Selain itu, para kandidat telah melaksanakan beberapa tahapan diantaranya pendaftaran, penyampaian visi misi, penetapan pasangan calon, pencabutan nomor urut dan kampanye. "Dalam beberapa tahapan ini kami telah mengeluarkan biaya yang tidak sedikit. Lalu siapa yang akan mengantikan biaya-biaya yang dikeluarkan kandidat,"tandasnya.

Lebih lanjut diungkapkan, jika Pilkada ditunda hingga 2010 maka kandidat akan menyiapkan pengacara untuk menggugat Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada setiap tingkatan, baik KPU Kabupaten Nabire, KPU Provinsi Papua maupun KPU Pusat.

Sementara itu, Kampanye terbuka 9 pasangan kandidat telah tuntas, namun kapan waktu pemungutan suara (pencoblosan masih kurang jelas alias 'KJ'.KPU Nabire sebagai pelaksana agenda Pilkada hingga saat ini belum memutuskan dan mengumumkan tanggal pencoblosan.

Ketua Pokja Pilkada Kabupaten Nabire, Slamet Riyadi Hawar,S.Sos kepada wartawan belum lama ini mengaku anggota KPU Nabire hingga saat ini masih berada di Jakarta untuk mencari kejelasan Pelaksanaan Pilkada Nabire. Kejelasan juga terkait dengan adanya surat dari KPU Pusat perihal penundaan Pilkada Nabire.

"Kami belum bisa memastikan kapan pencoblosan. Kami masih terus berusaha untuk mengkonsultasikan dengan orang pusat,"ujarnya kepada Cenderawasih Pos akhir pekan kemarin.

0 komentar:

Template by : YOSEP GOBAI komunitas-paniai.blogspot.com