Di Semarang, Malam Pergantian Tahun Diwarnai Yuu, waita dan Wanee
SEMARANG-Semarak malam pergantian tahun di Kota diklat pendidikan semarang, tempat pelaksaan Natal, seminar dan tahun Baru, Rabu (31/12) lalu, berlangsung cukup marak. Pelajar dan mahasiswa/i dengan penuh suka cita melakukan pawai yuu,wanee dan waitai keliling diklat pendidikan disemarang usai detik-detik pergantian tahun.
Dari pantauan TuguPos, keluraga paniai-nabire yang berada sejawa dan bali yang tergabung dalam Natal,seminar dan Tahun Baru 2009 selain melakukan waita dengan wanne mendiamkan diri untuk merenungkan perbuatan perbuatan selama tahun 2008 ,mereka juga melakukan pentas been antar kota study sejawa, bali dan makassar dan pentas been yang menambah semarak malam pergantian tahun dari 2008 ke 2009.
Kegembiraan ikatan pelajar dan mahasiswa paniai-nabire yang berada di se-jawa,bali dan makassar mulai terlihat menjelang detik-detik pergantian tahun. Pelajar dan mahasiswa langsung melimpah ruah di halaman aula Diklat pendidikan disemarang, untuk melakukan waita yuu dan wanee secara bersama-sama dengan mahasiswa lainnya. Usai yuu, waita dan wanee tersebut mahasiswa/pelajar yang memiliki jati diri orang papua (budaya) langsung menggabungkan diri mereka dengan kelompok mahasiswa/pelajar lainnya yang sudah terlebih dahulu melakukan yuu,waita dan wanee yang didominasi oleh para pelajar dan mahasiswa paniai-nabire di kota study yogyakarta yang ikut bergabung perayaan natal,seminar Dan tahun Baru .
Aksi waita,yuu dan wanee ini cukup menarik perhatian dari setiap pelajar dan mahasiswa yang menyaksikannya baik yang berada di pinggir jalan maupun di dalam aula yang kebetulan beralamat disamping jalan yang dilalui oleh ratusan pelajar dan mahasiswa paniai dan nabire yang berada di sejawa dan bali yang melakukan pawai secara budaya paniai tersebut.
keamanan juga terlihat cukup antusias melakukan penertiban dan pengamanan pada malam pergantian tahun tersebut walaupun di jantung maupun setiap sudut area diklat pendidikan disemarang terlihat ratusan pelajar dan mahasiswa yang ikut pawai budaya malam pergantian , pelajar atau mahasiswa tak ada yang sudah teller dengan minuman keras.
Keamanan yang sudah di percayakan oleh teman teman dari semarang melakukan penjagaan ekstra di sejumlah tempat-tempat area itu seperti belakan aula, kamar tidur, tempat makan, pojok diklat dan lainnya.
Namun keseluruhan malam pergantian tahun terbilang berjalan lancar, serta kondusif. (yosep gobai)
Kongres Rakyat Papua III Tetap Digelar
-
JAYAPURA –Ketua Panitia Pelaksana Kongres Papua III, Selpius Bobii,
didampingi beberapa tokoh adat dan tokoh pemuda Papua menyatakan kongres
Papua III teta...
12 tahun yang lalu
1 komentar:
ini dari FX.KOBEPA agadide.warnet
saya bersyukur ada blog khusus komunitas paniai amanai......
Posting Komentar